Kamis, 11 April 2013

CINTA PENJELAJAH LANGIT

Saat pitik-pitik berciap-ciap nyaring
Di puncak langit melayang-layang
Penguasa langit waspada berperang
Berperang tanpa menghujam pedang

Saat kemajuan dunia kian megah
Orang-orang hidup kian serakah
Harapan akhirat hilang tiada berkah
Mata-mata langit teliti menjelajah
Sunnatullah tetap kan tegas berhujjah

Di jeruji qalbu membias perasaan rindu
Di rumah raga lirih berbisik kalam syahdu
Kedamaian abadi lestari bersama-Mu
Sujud simpuhku di hamparan hadirat-Mu
Diantara wajah-wajah serakah penuh nafsu

Penguasa langit tunjukan pilihan lewati kalam
Bersabar tawakkal berserah dalam diam
Berani berjuang ke medan garang tanpa dendam
Bahasa langit Kitab suci untaian mutiara Kalam

Strok darah-darah mendera meregang nyawa
Aids hasrat bebas menyiksa sukma tanpa jiwa
Kanker kian angker membalas jiwa tanpa rasa
Demikian Pengusa langit berhujjah tanpa senjata
Untuk keserakahan wajah dosa pen

Tidak ada komentar:

Posting Komentar