Rabu, 17 April 2013

CINTA PADA BENING EMBUN



Gerimis pagi rintih pudarkan bening embun
Menghantarkan sumirat cahaya mentari
Fajar pagi menghantarkan harapan
Gelar kehidupan penuh kebahagiaan

Mengenang kembali putra sang fajar
Mengobarkan Energi Cinta penuh Kasih
Tersamar mega mendung tersingkir terang
Seterang Cahaya Cinta yang dalam
Mengasihi diri dan sesama dengan tulus
Dalam dekapan rindu yang hangat

Semilir angin lembut dalam damai
Kesejukan yang melenakan
Menentramkan jiwa-jiwa yang resah
Hadiah terindah pada kuncup-kuncup bunga
Keyakinan diri tauhid sejati
Kepercayaan diri gerbang iman
Tak terbagi menyatu dalam kesatuan Islam

Yang salah dengan kesalahan
Mohonkan maaf dan ampunan
Yang benar dengan kebenaran
Dalam naungan petunjuk penuh kasih
Yang terabadikan dalam kelestarian
Manusia sebagai hamba Sang Pencipta

Terompet, lonceng, petasan, suara beduk.
Gending, degung, gamelan, kliningan...
Estetika yang indah wirahma surgawi
Senyum kebahagiaan
Tawa renyah
Rona ceria
Wajah-wajah tunas harapan

Bangkitkan fajar harapan...
Masih terbentang rahmat cinta tulus
Tanpa harap tanpa balas
Hidupkan Iman Islam dalam Taqwa

Tiada kebaikan yang luput dari balasan
Tidak ada kesalahan bebas dari hukuman
Keringat dan darah semangat penuh gairah
Akan berbuah harga kemulyaan pun nilai kehinaan

Alhamdulillahi Rabbil'alamin
Aku, Kamu adalah ciptaan-Nya
Ketahuilah Aku adalah Aku kewenanganku
Yang paling mulya memberi banyak manfaat

S25122012/dinsaga/0845

Tidak ada komentar:

Posting Komentar