Rabu, 13 Januari 2016

MATAHATI MATAHARI MERDEKA

Bismillah...

Siang terang benderang,
Panas kepala menantang
Awan mendung gamang
Di hempas angin melayang

Berteduh rindu berpeluh
Wajah tangan kepala kaki dibasuh
Luruh cintapun bersimpuh
Berharap benih kasih tumbuh

Semilir bayu membelai kalbu
Hujan tidak akan pernah berlalu
Datang dan pergi soal waktu
Tidak lagi sesuai dengan inginku

Salahku bersyukur padaMu,
Tak memahami nikmatMu,
Terkikis habis di satu waktu
Dirasa kurang sudah berkahMu

Kembali menjerit menatap langit,
Dengan pikiran yang amat sengit,
Daging saudaramu amat legit
Hingga kulit tubuhmu sangit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar